4 Tempat Wisata di Tenggarong, Kutai Kartanegara Terbaru & Hits

Ingin Liburan Seru? Inilah List Tempat Wisata Populer di Tenggarong, Kutai Kartanegara. Objek Wisata Alam Terbaru, Terindah dan Paling Hits yang Menarik Dijelajahi Saat Liburan.

Tenggarong memiliki beragam panorama alam dan kebudayaan masih terjaga, yang menjadi daya tarik para wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk berkunjung. Kota ini menyuguhkan sejumlah destinasi wisata yang lengkap mulai dari hamparan pantai, gunung, hingga wisata bersejarah dan kelezatan kuliner khas. Berikut rekomendasi tempat wisata hits di Tenggarong yang menarik untuk dikunjungi!

1. Museum Mulawarman

Rekomendasi destinasi wisata yang pertama ada dari Museum Mulawarman. Museum Mulawarman dulunya menjadi bangunan Keraton Kesultanan Kutai Kartanegera, yang telah didirikan pada tahun 1932 oleh Pemerintah Belanda. Kini, bangunan tersebut dijadikan tempat untuk menyimpan beragam benda-benda kerajaan Kutai.

Museum Mulawarwan menyimpan kurang lebih 5.373 koleksi benda bersejarah dan terbagi dalam beberapa jenis. Berdasarkan catatan museum, beragam benda bersejarah yang tersimpan dalam museum ini terbuat 50% dari bahan organik, serta 50% dari bahan anorganik. Benda peninggalan kerajaan terbuat dari berbagai bahan seperti kayu, kain, kuningan dan besi.

2. Pulau Kumala

Pulau Kumala menjadi salah satu destinasi wisata yang paling hits dan banyak diburu oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara saat berkunjung di Kutai Kertanegara. Pasalnya, pulau ini memiliki daya tarik tersendiri, yang memiliki bentuk seperti perahu jika Pulau Kumala ini dilihat dari udara. Pulau Kumala memiliki slot luas 76 hektare yang dikelilingi oleh objek wisata lain yang menarik.

Sebelum memasuki Pulau Kumala, pengunjung terlebih dahulu harus melalui jembatan repo-repo. Uniknya, di setiap pagar jembatan, tersedia tempat khusus untuk memasang “gembok cinta”. Masyarakat sering menyebut gembok sebagai repo. Oleh sebab itu, jembatan ini dinamakan sebagai jembatan repo-repo.

3. Museum Kayu

Memiliki nama lengkap Museum Tuah Himba, museum kayu ini sudah dibangun sejak 1990 dengan menggunakan kayu sebagai ornamen arsitekturnya. Penamaan pada museum ini juga memiliki makna filosofis yang tak banyak orang mengetahuinya. Tuah Himba bermakna untung langgong, yang berarti menjaga kekayaan hutan serta alam, dan manfaat yang diperoleh lancar.

Pengunjung bisa melihat beberapa koleksi jenis kayu, kerajinan budaya suku dayak, Kalimantan hingga beragam kerajinan Kutai. Kerajinan Kutai yang tersimpan di Museum ini meliputi slot bonus 100 to 3x barang-barang yang terbuat dari rotan seperti kusi, lampu hingga tempat tidur. Sedangkan kerajinan dayak meliputi anjat, mandau, miniatur rumah khas dayak yang terbuat dari kayu ulin.

4. Wisata Konservasi, Borneo Orangutan Survival

Rekomendasi destinasi wisata selanjutnya yaitu Borneo Orangutan Survival. Jika Anda ingin menikmati wisata sekaligus ingin mengedukasi keluarga dan bertujuan untuk konservasi alam, destinasi wisata ini sangat cocok untuk Anda coba. Berlokasi di Kecamatan Samboja, Kurtai Kartanegara, destinasi satu ini bisa dikunjungi wisatawan setiap harinya pukul 08.00-17.00

Destinasi wisata konservasi alam ini menjadi daya tarik para wisatawan khususnya mancanegara, karena sangat unik dan tidak ada di tempat lain di Indonesia. Yayasan BOS menjadi organisasi pelestarian orangutan yang telah didirikan sejak 1991, dan telah berhasil menyelamatkan serta merehabilitasi sekitar 1000 orangutan di Kalimantan.